Posted by PT. Solid Gold Berjangka on Selasa, 01 November 2016
Semula, pasien yang berusia 30-an tahun tersebut sedang menjalani operasi bedah untuk bagian leher rahim yang menerapkan teknologi laser. Gas atau kentut yang dibuang pasien menyulut api dari laser. Kobaran api itu membakar pinggang dan kaki pasien. Kebakaran yang melukai pasien itu terungkap dari sebuah laporan yang disusun sebuah komite ahli eksternal yang memeriksa kasus tersebut.
”Ketika gas usus pasien bocor ke dalam ruang operasi, itu memicu pembakaran dengan radiasi laser,” bunyi laporan komite tersebut. Namun insiden itu baru diungkap kemarin. Kebakaran terjadi di ruang operasi Tokyo Medical University Hospital di Shinjuku Ward pada tanggal 15 April 2016.
Seorang pasien perempuan di Jepang buang angin selama operasi bedah yang memicu kebakaran ruang operasi rumah sakit (RS) di Tokyo. Komite tidak menemukan kesalahan dengan peralatan yang digunakan dalam operasi.
“Pembakaran menyebar, akhirnya mencapai surgical drape dan menyulut api,” lanjut laporan itu, seperti dikutip Asia News Network, Senin (31/10/2016) malam. Kebakaran itu membuat pasien mengalami luka bakar serius.
Tingkatkan Kerjasama, Menlu Armenia Undang Menteri Retno ke Negaranya | PT. Solid Gold Berjangka Cabang Makassar
Salah satunya adalah perpanjangan pemberian bebas visa bagi pemegang paspor diplomatik dan dinas. Saya ingin mengucapkan selamat datang pada Menlu Edward Nalbandian," tutup Retno. Menlu Edward Nalbandian menyambut baik intensifikasi kerjasama kedua negara.
Karena itu, saya mengundang Ibu Retno mengunjungi Armenia dalam waktu dekat," ujar pria lulusan Moscow University itu. Kerjasama ekonomi yang dicapai juga sampai pada implementasi konkret, tidak sebatas komitmen saja. Banyak perkembangan dalam hubungan bilateral kedua negara, salah satunya adalah pembukaan Kedutaan Besar Armenia di Jakarta. Mengenai penandatanganan MoU, Retno yakin dokumen-dokumen tersebut adalah dasar bagi hubungan baik kedua negara di masa depan.
Dalam pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi, hari ini keduanya membahas berbagai macam isu. "Kita ingin meningkatkan hubungan tersebut. Sangat penting melakukan intensifikasi hubungan diplomatik.
"Total kita punya tujuh MoU. Hal yang penting adalah implementasi dari dokumen tersebut. Mantan Dubes Indonesia untuk Belanda itu juga senang dengan kehadiran delegasi Armenia dalam Trade Expo beberapa waktu lalu. Menteri Luar Negeri Armenia Edward Nalbandian kembali mengunjungi Indonesia setelah kunjungan terakhir pada 2012.
Kita membahas sejumlah isu, bilateral, multilateral, dan regional," ujar Menlu Retno di Gedung Pancasila Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat, Selasa (1/11/2016). Sejak kunjungannya terakhir pada 2012, hubungan bilateral kedua negara sangat signifikan. "Saya senang menerima kunjungan Menlu Edward di Indonesia. Kita memiliki hubungan diplomatik yang panjang dengan Armenia yakni selama 24 tahun. Kedua Menlu juga menandatangani tiga MoU kerjasama sehingga total MoU antarkedua negara mencapai tujuh perjanjian.
Indonesia akan Ekspor Kopi ke Armenia | PT. Solid Gold Berjangka Cabang Makassar
"Dan konsentrasi di bidang ekonomi dan perdagangan," kata Nalbandian. Kedua pihak sudah menandatangani letter of intent di bidang pendidikan. Selain itu, Retno juga menjalin kesepakatan pembahasan visa bagi pemegang paspor diplomatik dan paspor dinas. Sementara itu, Menlu Armenia Nalbandian mengatakan, Armenia dan Indonesia juga memperkuat kerja sama antarparlemen.
Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi dan Menteri Luar Negeri Armenia Edward Nalbandian melaporkan sejumlah perkembangan penjajakan kerja sama. Kerja sama dijalin untuk mendukung konsep people to people dan pengenalan budaya dua negara.
Selain itu, pertemuan dengan Wakil Presiden juga membahas penguatan kerja sama people to people. Indonesia dan Armenia ingin memperkuat kerja sama di bidang pendidikan. Indonesia sebelumnya sudah bertemu Armenia di acara Indonesia Trade Expo.
Kedua negara sepakat menjajaki kerja sama perdagangan kopi. "Ada hasil konkret delegasi bisnis itu mengenai ekspor kopi Indonesia ke Armenia, nilainya tidak terlalu kecil, sekitar USD 350 ribu," kata Retno di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (1/11/2016).